Rabu, 05 Desember 2018

Polisi Riau Tingkatkan Patroli di Lokasi Penemuan Jasad Mengambang

Berita Terkini - Sudah 10 jasad yang telah mengambang yang dimana dari jasad-jasad yang telah ditemukan sedang mengambang itu yang telah diduga bahwa adalah para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dimana para jasad tersebut itu yang telah ditemukan di perbatasan antara Riau dengan Malaysia, dan yang paling tepatnya itu adalah di perairan Selat Malaka. Dan sebagai tindak lanjut yang akan dilakukan, Polda setempat yang dimana mereka itu yang langsung meningkatkan patroli untuk dapat menemukan jasad yang lainnya itu yang telah diduga masih terapung di laut tersebut itu.


Situs Poker Online Terpercaya - Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto yang dimana dirinya itu yang telah menjelaskan bahwa dari patroli yang akan dilakukan itu yang dimana akan bertujuan untuk dapat menemukan kapal dari pengankut para TKI yang telah nahas itu. Pasalnya itu yang dimana beberapa hari belakangan ini yang dimana telah berhembus kabar adanya kapal yang telah tenggelam yang telah mengankut belasan TKI dari negri Jiran itu, maka dari itu kami yang akan terus mencoba untuk terus melakukan patroli itu untuk bisa mendapatkan mayat dari para TKI tersebut itu.

Agen Poker Online Terpercaya - "Hal tersebut ini yang masih harus dialami, dan yang paling yang dimana jasad tersebut itu adalah merupakan dari para TKI yang bekerja di negri jiran itu dan menurut dari pengakuan warga yang telah kita dapatkan itu yang dimana mereka itu yang telah menjemput para jenazah yang telah kami temukan itu di rumah sakit Bhayangkara Polda Riau, karena yang dimana setelah kami melakukan pemeriksaan terhadap identitas dari para jenazah tersebut itu kami yang langsung menghubungi para pihak dari keluarga mereka itu agar menjemput jenazah tersebut itu,"kata Sunarto.


Situs Judi Live Kasino Online Terpercaya - Selain dari patroli yang telah kita lakukan itu yang dimana Sunarto yang telah menyebutkan juga bahwa dari Polda Riau itu yang telah mengkoordinasi dengan penghubungan Polri yang pada saat ini telah berdinas di Malaysia."Ada LO polri Malaysia, yang dimana kami yang telah meminta dirinya itu agar bisa untuk mencari informasi dari kapal yang telah melakukan pemberangkatan itu ke Indonesia dan beserta juga dari data-data penumpangnya yang ada di dalam kapal tersebu itu,"ucap Sunarto.

Bandar Bola Online Terpercaya - Di samping tu yang diman , Polda hingga dengan pada saat kini yang masih saja melakukan pencarian dua warga Kota Dumai, Jamal dan juga Hamid, yang dimana mereka itu yang pernah diselamatkan oleh kapal ferry yang bertujuan dari Malaysia pada tanggal 22 November 2018. Dan yang dimana keduanya itu yang telah mengaku sebagai nelayan yang dimana kapalnya itu yang telah karam di hantam oleh gelombang yang sangat besar, akan tetapi mereka yang telah bisa selamat dari hal itu karena yang dimana kapal Fery yang bertujuan ke Malaysia itu pas melewati daerah tersebut hingga menyelamatkan mereka itu.


Bandar Togel Online - "Keduanya itu yang dimana mereka itu yang telah terapung di perbatasan, masih hidup. Dan kapal yang telah menyelamatkan lalu mereka berdua itu yang langsung diantarkan ke pelabuhan di Dumai,"kata Sunarto. Dan yang dimana sudah sejauh ini, posko yang telah dibuka oleh Polda Riau di Rumah Sakit Bhayangkara itu yang sudah menerima delapan laporan kehilangan orang. Dan yang dimana keluarga yang datang melapor itu sudah dimintai keterangan oleh tim Disaster Victim Identification (DVI).

Agen Togel Online - "Sementara dari data postmortem itu yang telah terkumpul sudah 9 orang. Dan untuk para jenazah yang telah teridentifikasi ada tiga, dan sudah dibawa pualng oleh keluarga,"kata Sunarto. Sunarto yang dimana dirinya itu yang telah menyebutkan bahwa, ada satu diantara 10 jenazah jasad yang telah mengambang itu sudah dikuburkan di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, oleh dinas sosial setempat itu. Dan yang dimana di dalam hal tersebut itu yang telah dilakukan karena adanya kondisi jasad yang telah hancur, dan sementara dari laporan kehilangan itu sama sekali orang belum terima. 
Load disqus comments

0 komentar