Kamis, 13 Desember 2018

Petugas Lapas Anak Jambi Jadi Kurir Sabu untuk Napi di Batam

Berita Terkini - Pegawai Lembaga Permasyarakatan (Lapas) yang dimana mereka itu yang telah kembali harus terjerat dalam kasus narkoba di Sumatera Selatan (Sumsel). Dan pada kali ini yang dimana para petugas sipir yang berada di dalam Lapas Anak Muara Bulian Jambi, yang dimana mereka itu yang harus tertangkap karena mereka itu yang telah menjadi kurir sabu antar provinsi, maka dari itu mereka yang pada saat ini yang harus untuk menjalani hukuman karena kasus yang telah diperbuat oleh mereka itu sangat telah melanggar undang-undang yang telah tercantum di dalam Negara Indonesia.


Situs Poker Online Terpercaya - Petugas Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumsel yang dimana mereka itu yang telah bisa untuk dapat menangkap ED, petugas sipir dan juga SK, warga Palembang karena mereka yang telah kedapatan sedang membawa sabu dari palembang ke luar kota, pada hari Rabu (5/12/2018). Maka dari itu pada saat ini mereka yang sedang menjalani pemeriksaan guna untuk tindak lanjut atas kasus yang telah mereka perbuat itu.

Agen Poker Online Terpercaya - Sk yang dimana dirinya itu yang telah ketangkap pada saat dirinya itu yang telah berada di loket bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), di Jalan Kolonel H Burlian, Kilometer 9, Palembang. Di tempat yang berbeda itu juga, petugas Ditresnarkoba Polda Sumsel itu juga yang telah bisa untuk dapat menangkap ED yang berada di Jalan Batam, Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelatung Jambi, yang dimana para petugas yang telah bisa untuk mendapatkan SK pada saat itu yang berada di Loket dan langsung melakukan penangkapan terhadap ED pada saat itu juga.


Situs Judi Live Kasino Online terpercaya - Diakui bahwa yang dimana ED, paket sabu yang telah didapatkan oleh petugas Ditresnarkoba pada saat itu paket sabu seberat enam kilogram yang dimana paket sabu tersebut itu adalah milik SN alias CIK, Adalah seorang narapidana (Napi) yang pada saat ini sedang mendekam di dalam penjara Batam karena kasus pengedaran narkoba, maka dari itu dirinya itu yang harus untuk tertangkap pada saat itu, akan tetapi dirinya yang pada saat ini yang sedang mendekam di dalam penjara akan tetapi dirinya itu yang masih saja menjalankan bisnis sabu yang telah yang telah dijalankan oleh dirinya itu sebelum dirinya itu harus untuk mendekam di dalam penjara.

Bandar Bola Online Terpercaya - "Saya cuma disuruh untuk mengambil sabu itu dari SK, nanti yang dimana akan dikirimkan paket tersebut itu ke Jambi melalui dari jalur darat. Barang tersebut itu adalah milik SN, bukan punya saya. Dan yang dimana saya yang hanya bertugas untuk menjalankan apa yang telah di suruh oleh SN untuk mengambil paket tersebut. Setelah dari itu saya sudah tidak ada hubungan lagi dengan paket sabu itu lagi karena saya yang hanya bertugas untuk mengambil paket itu saja,"ujarnya saat dilakukan introgasi di Polda Sumsel, saat di tulis Kamis (13/12/2018).


Bandar Togel Online - Dia pun yang sama sekali tidak menyangka bahwa dirinya itu yang akan tertangkap dengan hal tersebut itu, karena yang dimana dirinya itu sebelum menerima paket tersebut itu dari SK, dia yang sudah teringkus oleh petugas Ditresnarkoba Polda Sumsel. Karena terjerat di dalam kasus tersebut ini. ED yang dimana dirinya itu yang kemungkinan dirinya itu yang pada saat ini harus kehilangan pekerjaan yang sedang dia kerjakan selama ini karena dirinya itu harus mendekam di dalam penjara juga atas kasus narkoba yang telah dilakukan oleh dirinya itu.

Agen Togel Online - Menurut dari Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, sabu tersebut itu yang telah dikirim ke luar kota Palembang dan bukan berasal dari Sumsel."Sabu tersebut itu berasal dari luar Palembang, akan tetapi dikirim lagi dari Palembang ke luar kota. Untuk mengelabui para petugas, SK yang telah membungkus paket sabu tersebut itu dengan bungkusan teh Tiongkok, dirinya itu yang telah berpikir bahwa akan bisa untuk dapat mengelabui para petugas akan tetapi niat tersebut itu tidak berhasil,"ujarnya.

Narkoba yang telah dibawa oleh petugas sipir Jambi tersebut itu yang telah diduga bahwa yang dimana akan digunakan di dalam Lapas Batam pada saat melakukan perayaan tahun baru 2019 yang akan mendatang itu. Keterlibatan dirinya itu di dalam hal tersebut itu yang telah menjadi pengedar narkoba sudah terjadi kesekian kalinya itu. Kapolda Sumsel pun yang akan memperketat pengawasan ke para petugas Lapas di Sumsel itu agar tidak terjadi lagi dalam hal tersebut ini.

Load disqus comments

0 komentar