Pengamat : Wakil Gubernur Bukan Kepala Negara
Berita Terkini - Pengamat Hukum Tata Negara, Irmanputra Sidin mengatakan bahwa terasa tidak tepat apabila Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menyebut dirinya sebagai Kepala Negara. sebab, kata dia, posisi Kepala Negara hanya dimiliki oleh Presiden sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
Situs Poker Online Terpercaya - "Gubernur atau Wakil Gubernur itu bukan Kepala Negara, yang Kepala Negara itu cuma dimiliki oleh Presiden saja selaku pemegang kekuasaan tertinggi, jadi sangat salah besar apabila Gubernur atau Wakil Gubernur menyebut dirinya sebagai Kepala Negara" ujar Irman.
Agen Poker Online Terpercaya - Apalagi menurut Irman, saat ini sudah tidak ada lagi istilah Kepala Negara karena kini sudah ada perubahan konstitusi. menurut dirinyanya yang ada dan berlaku sekarang ini hanyalah Presiden yaitu sebagai pemegang kekuasaan pemerintahan yang tertinggi di suatu negara.
Situs Poker Online Terbaik dan Terpercaya - "Sekarang ini sudah tidak ada lagi istilah Kepala Negara setelah adanya perubahan konstitusi, kan kita sudah mengalami perubahan konstitusi dan yang ada saat ini hanyaah Presiden saja sebagai pemeganag kekuasaan pemerintahan tertinggi" ucap Irman.
Bandar Bola Piala Dunia 2018 - Polemik istilah Kepala Negara ini muncul ketika Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menyebut dirinya sebagai Kepala Negara setelah dirinya dihina oleh tukang ojek pangkalan, Sandi berlari dari rumahnya menuju Balai Kota pada 3 November lalu, dirinya sengaja lewat ke tanah abang tujuannya untuk mengecek warganya.
Agen Togel Online - Ketika Sandi melihat adanya ojek yang mencoba melawan arah, maka Sandi berinisiatif untuk menegur pengendara ojek tersebut, namun siapa sangka, tukang ojek tersebut malah balik membentak Sandi, menurut Sandi tukang ojek berani membentaknya karena tidak tahu siapa sebenanrnya dirinya.
Bandar Togel Online - "Saya ingin ingatin saja, tapi malah dia yang bentak saya, mungkin dia belum tahu siapa saya ya. ini bukan kurang sopan tapi ini menghina Kepala Negara, yang buat meme saja dihukum, apalagi ini, tapi saya tidak tahu hukumnya apa, tapi istilahnya lebih banyak mereka, tukang ojek nih" kata Sandiaga Uno.
0 komentar