Djarot : Ada sekitar 3 Pekerjaan Rumah Untuk Anies-Sandi
Berita Terkini - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku bahwa dirinya masih ada pekerjaan yang belum selesai di masa pemerintahannya. ia mengatakan, paling tidak ada sekitar tiga pekerjaan rumah yang harus dilanjutkan oleh pemerintahan baru Anies Baswedan - Sandiaga Uno pada saat menjabat sebagai Gubernur nantinya.
Situs Poker Online Terpercaya - Pekerjaan rumah pertama yang belum terselesaikan adalah mengatasi kemacetan yang ada di Ibu Kota. Djarot menyatakan Pemprov DKI Jakarta sudah berusahan secara maksimal untuk menata dasar sistem transportasi untuk Publik, namun sampai saat ini kemacetan masih belum teratasi.
Agen Poker Online Terpercaya - "Untuk mengatasi kemacetan yang ada di DKI Jakarta belum selesai, jadi ini akan menjadi pekerjaan rumah untuk Gubernu yang baru nantinya, kita sudah berusaha maksimal namun sampai saat ini masih belum mengatasi kemacetan. terutama yang berbasis rail juga belum selesai" kata Djarot di Balai Kota Jakarta.
Situs Poker Online Terbaik dan Terpercaya - Selain itu ada juga integrasi angkutan dan sistem jalan berbayar elektronik atau ERP pun menjadi salah satu PR untuk Anies-Sandi. Pekerjaan Rumah kedua ini adalah masih banyak pemukiman kumuh yang ada di bantaran sungai dan mengenai penataan warga di rusun.
Bandar Bola Piala Dunia 2018 - "Kami sudah berusahan keras untuk membangun rusun. karena konsep kami untuk permukiman Jakarta dan jika tidak ditata dengan benar maka aliran sungai tidak akan lancar, dengan kondisi seperti ini diharapkan pembangunanya harus dilakukan secara vertikal" Kata Djarot.
Agen Togel Online - Masalah ketiga adalah masalah pengelolaan sampah. saat ini pembangunan pengelolaan sampah mandiri atau ITF belum terlaksana, jadi ia mengharapkan di masa kepemimpinan Anies-Sandi bisa segera dilaksanakan untuk pembangunan ITF agar bisa mengatasi masalah sampah yang ada di Ibu Kota.
Bandar Togel Online - Djarot juga mengatakan selain itu, masih juga ada Pr yang lain yang harus diselesaikan oleh Anies-Sandi. seperti penataan Pedagang Kaki Lima dan trotoar yang belum maksimal. sebab menurut ia penyelesaian program tersebut bisa memakan waktu hingga 10 tahun mendatang.
0 komentar