Soal Ancaman Rizieq Shihab Kepada Polri
Berita Terkini - Pemimpin FPI (Front Pembela Islam) atau yang lebih di kenal sebagai Habib Rizieq Shihab melakukan ancaman terhadap institusi kepada pihak polisi yang masih akan melanjutkan kasus chat berkonten pornografi yang melibatkan dirinya dan Firza Husein.
Situs Poker Online Terpercaya - Rizieq diberitakan memberikan dua pilihan kepada pihak Polri yaitu yang pertama Rekonsiliasi dan Revolusi, namun setelah mendengar ancaman tersebut tersebar luas, Kabag Humas Polda Metro Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan tidak ingin mengambil pusing atas pernyataannya, dan Polri akan tetap melanjutkan kasus ini.
Agen Poker Online Terpercaya - Soal ancaman itu? kami tidak ambil pusing, mau ancaman seperti apa yang akan datang kepada kami, akan kami lawan dan kami tidak akan pernah takut kepada ancaman apapun demi meneggakkan keadilan, saya tegaskan lagi kasus ini akan terus berjalan dan tidak akan berhenti begitu saja, ujar Komber Pol Argo Yuwono.
Bandar Bola Piala Dunia - Seperti yang kita ketahui bahwa Habib Rizieq Shihab saat ini sudah berstatus sebagai tersangka chat berkonten pornografi dengan Firza Husein, dalam tuntutannya ini ia menuntut pilihan rekonsiliasi dan meminta agar semua kasus kriminalisasi yang ditudingkan kepada semua ulama dan semua aktifis bisa di hentikan dengan segera.
Agen Bola Piala Dunia - Jika tidak maka akan terjadi sebuah gerakan Revolusi dan pendukungnya tentu akan melakukan tindakan apapun asal pemimpinnya itu bisa terbebas dari segala tuntutan yang di jatuhi oleh Hakim, tentu ini bukan pertanda baik dan tidak ada seorang pun yang meninginkan Revolusi ini terjadi.
Bandar Togel Online - Kombes Pol Argo juga mengatakan bahwa kasus ini akan dihentikan apabila syaratnya memenuhi SP3 misalnya kasus itu sudah kadaluwarsa, tidak mencukupi bukti, atau sang tersangka sudah meninggal dunia, jika bisa memenuhi syarat ini maka akan terbebas dari hukum tentunya, jika tidak maka kasus ini akan tetap berjalan.
Agen Togel Online - Habib Rizieq Shihab sempat dikabarkan akan pulang pada bulan agustus ini, dalam rangka untuk memperingati hari jadi Ormas yang di pimpinnya itu, Front Pembela Islam (FPI). lantas benar atau tidak kabar yang berhembus masih belum bisa diketahui, karena semua masyarakat Indonesia sama-sama sedang menunggu kabar dari beliau.
0 komentar