Jokowi Menata Ulang Kebijakan Sekolah 8 Jam Sehari
Berita Terkini - Presiden Joko Widodo akan segera melakukan dan Menata ulang terkait kebijakan penguatan Pendidikan Karakter yang telah digagas oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, hal ini dilakukan lantaran di seluruh Indonesia banyak sekali siswa-siswi yang memprotes kebijakan ini.
Situs Poker Online Terpercaya - Keputusan ini diambil oleh Presiden Indonesia, Jokowi setelah melakukan pemanggilan terhadap Menteri Pendidikan Kebudayaan, Muhadjir Effendy dan Rais Aam selaku pengurus besar Nahdlatul Ulama Ma`ruf Amin ke Istana Negara di Jakarta pada hari senin kemarin.
Agen Poker Online Terpercaya - Setelah Usai melakukan pertemuan Ma`ruf yang juga di dampingi Muhadjir menggelar sebuah jumpa pers yang dengan secara langsung mengumumkan tentang rencana Presiden untuk segera mengeluarkan peraturan Presiden terkait program yang rencananya akan di kaji ulang tersebut.
Bandar Bola Piala Dunia - "Presiden sangat mengapresiasi aspirasi yang sedang berkembang di masyarakat dan sangat memahami apa yang diingankan oleh masyarakat Indonesia. oleh karena itu Presiden Akan segera melakukan penataan ulang terhadap peraturan yang menjadi kendala masyarakat selama ini".ujar Ma`ruf
Agen Bola Piala Dunia - Ma`ruf juga mengatakan setelah melakukan pertemuan dengan Presiden Republik Indonesia, Presiden akan mempertimbangkan kebijakan yang telah di atur di dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 23 Tahun 2017 akan segera digantikan oleh peraturan Presiden pada nantinya.
Bandar Togel Online - Presiden juga dikabarkan akan mengundang berbagai elemen masyarakat demi untuk meminta masukan dalam penyusun peraturan Presiden yang akan dibuat pada nantinya. Termasuk beberapa Ormas yang berbasis Islam seperti MUI, PBNU dan Muhammadiyah juga akan turut diundang.
Agen Togel Online - Tujuan pembuatan Peraturan Presiden ini sangat bagus karena masalah-masalah yang dialami masyarakat Indonesia terkait pendidikan atau yang menjadi krusial di dalam dunia pendidikan akan bisa ditampung di sini dan akan dibuatkan didalam peraturan tersebut, sehingga semua aspirasi akan dikaji dengan benar, ujar Ma`ruf.
0 komentar